Sabtu, 07 Mei 2022

K A R Y A

 

EFFENDI KADARISMAN

 

Bulan Sabit

         

Seperti sang pertapa turun bukit,

Kau tak lagi bicara tentang lapar dan dahaga

Tidak. Seluruhnya telah mengalir jadi rindu

Sungai sepanjang urat nadi

Tebing yang hening. Lukisan sunyi

pada baris dan bait: bulan sabit

 

Seperti ayat-ayat makrifat

Bukankah firman itu selalu menggetarkan hatimu?

Di tepi telaga Kautsar,

yang menjulang hanya Allāhu Akbar

Jejak yang begitu menyesak,

Sisa rindu yang tertahan

pada keajaiban malam seribu bulan

Sepotong sajak di langit: bulan sabit

 

Bening dan teduh,

Lembar-lembar ruh yang telah terbasuh

Adakah yang lebih jernih?

Kau naik teratak tangga sampai ke puncaknya:

Takwa. Tak ada lagi beban,

Merdeka dari semua penjara

 

Pada ufuk yang sejuk: bulan sabit

Kemenangan pun dimulai

Kawan, Selamat Idul Fitri

 

Malang, 1 Mei 2022

 

Effendi Kadarisman, mendapatkan gelar Ph.D. di bidang linguistik dari Universitas Hawai tahun 1999, dengan menulis disertasi tentang puitika Jawa. Selain menekuni linguistik, ia juga mencintai puisi. Ia telah menerbitkan empat antologi puisi : Tembang Kapang, Tembang Bebarayan (2007), Uncommon Thoughts an Common Things (2020), dan Aurora di Kutub Utara (2010), dan Selembar Daun Hering (2020 ) - antologi terakhir ini sempat ikut lomba pada Hari Puisi Indonesia tahun 2021; dari 167 buku puisi masuk ke tahap 15 nominees. Sebuah puisinya masuk antologi puisi Seribu Tahun Lagi (2021); dan dua puisi lainnya masuk antologi Dunia : Suara Penyair Mencatat Ingatan- yang akan terbit di tahun 2022 ini. Saat ini Effendi adalah guru besar linguistik dan pakar etnopuitika pada program Pascasarjana Universitas Islam Malang (UNISMA).

 

 *****_____*****

 

IKA ZARDY SALIHA

 

Kalifahing Bumi

 

 Jagad gumelar iki cinipta

Awit saka sih Kang Maha Kuwasa

Nanging jalma manungsa saakehe padha lali

Kabeh amung darbe rasa pengin swarga

Kabeh  ora  kapengin mlebu nraka

Ing ngalam donya pengin urip mulya

Adoh saka lelakon nelangsa 

 

Wus ngendika Gusti marang para malaikat :

“Waizdkoola Rabbuka Lilmakaikati, Inni Jaailun fil Ardli Khalifah”

“Sejatine dakciptaake manungsa ing bumi iku

Ora ana liya dadi khalifah”

 

Manungsa tinitah anggulawenthah minangka kalifah

Ing bumi kagungane Gusti kang endah

Apa bisa anyuwun suwarga anglalekake donya

Apa bisa anolak nraka anistha bawana

   

Pengasih, 25 April 2022


Ika Zardy Saliha adalah nama pena dari Barokatussolihah, S.Ag. M.S.I. Nenek ( 50 tahun ) dengan satu cucu ini memiliki hobi membaca, menulis, bernyanyi dan aktif dalam komunitas agama juga sosial. Pada Tahun 2020, mendapat tugas baru sebagai Pengawas Madrasah di Kulon Progo dari profesi semula guru bahasa Arab di MTs Negeri 3 dan MTs N 2 Kulon Progo, peraih juara 1 guru berprestasi nasional tahun 2016, mendapat penghargaan SC di UEF Finlandia (2017), menjadi sekretaris FKUB Kulon Progo, kontributor Jurnalis Madrasah. Baru menulis 90 buku dan 50 an artikel/opini yang terpublish di berbagai media. Tahun 2019 mendapat penghargaan sebagai guru inspiratif produktif dari Menteri Agama. Alamat Ika, di Perum. BSA 1 No. 32 Rt. 06 Kecamatan Pengasih Kulon Progo DIY 55652.

 

 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

  K A R Y A     AHMAD MALIKI MASHAR     Suluh Penyuluh   Mulut berbisa mengurut luka Menepuk dada tersuruk bangga Berlulur s...