K A R Y A
ABIYASA IQBAL AULA
Sajak Anti Fast Track
Ini sajak kala kipas angin belum sempurna
Penuhilah
status untuk kubaca
Suara
telah menjadi sepi
Dan
kata sudah menjadi data
Tangan,
Tubuh, jempol kaki sudah dingin
Sore
menanggalkan rasa
Kosongkan
lah isi kepala
Berdoalah
kepada Tuhan yang maha Esa
Supaya
Kita dijauhkan
Dari
Segala optimisme murahan
Dan
jiwa-jiwa yang penuh motivasi
Dari
kawan yang terjerumus MLM
Produk
halal tentram dan aman
Join
saja, dan sukses semua manusia
Gadaikan
saja harapannya
Dan
kala gajian tak kunjung tiba
Ada
dia dan botol fanta di meja
Baris
rombongan yang hafal slogan
Bisa
mendatangkan kemakmuran
Jas
hitam berdasi dan jam tangan
Jadi
simptom kesuksesan
12
Januari 2022
Abiyasa Iqbal Aula,
Lahir di Gunung Kidul, 12 September 2001. Hobi menulis puisi sejak SMK, karena
seperti remaja-remaja pada umumnya yang mulai kasmaran dan ingin mengungkapkan
perasaannya pada kekasihnya lewat puisi. Sekarang tengah menempuh pendidikan
sebagai mahasiswa di Prodi Aqidah dan Filsafat Islam, UIN Sunan Kalijaga. Medsos
: ig @Abiyasa_iqbal_aula FB : Abiyasa Iqbal Aula
Lena Dunia
Pagi
bermakna rupa-rupa
Alam
setia tertata
Dalam
nuansa dinamis terjaga
Hembusan
napas lega
Udara
tanpa batas pinta
Lena
melena
Bergerak
dalam biasa
Hari
demi hari
Meniti
detak waktu
Tanpa
sadar terhenti, tanpa diberitahu
Duhai
dunia indah
Fatamorgana
seakan abadi
Pundi
harta dalam genggaman
Tubuh
dalam penjagaan asuransi
Kemana
oh pergi nanti
Materi
bukan penolong sejati
Ia
hanya membersamai
Manusia
pada hamparan bumi
Bertebar
mengais lembaran kertas berangka
Rejeki
berserakan dalam aneka rupa rasa
Kenapa
terus berkutat pada deretan angka
Wates,
Awal Juni 2022
Yustina Eka Astutiningsih,
lahir
di Kulonprogo, 1 April 1976. Penulis dengan aktivitas keseharian sebagai kepala
dusun dan mengurus rumah tangga. Senang
nulis aforisma. Buku aporismanya berjudul Bergejolak itu Tidak Tabu (2016). Sedang belajar menulis puisi dan cerpen.
Karya dari alumni workshop Belajar Menulis Bersama, Jati Moncol ini dimuat di
buku Kluwung Lukisan Maha Cahaya dan Duhkita.
Tinggal di Giripeni Wates.
*****_____*****
ASEP PERDIANSYAH
Pantang Menyerah
Jatuh
terperosok dalam jurang
Luka
dan perih tak terhalang
Mencoba
bangkit dan terbang
Sehingga
bisa terus berpetualang
Melewati
berbagai penghalang
Tak
gentar sampai menjadi arang
Terus
maju dan berjuang
Agar
tidak menjadi terbuang
Badai
akan segera datang
Hadapi
dan pantang pulang
Semangat
membara diujung pedang
Merasuk
dalam sela tulang
Bara
api terus memanggang
Jiwa
menjadi tak tenang
Riuh
awan nan riang
Berkibar
di atas tiang
Kalimantan Tengah, 31 Maret 2022
Asep Perdiansyah, S.Pd., M.Pd., Gr. lahir di Panjang, 03 Februari 1989. Riwayat
pendidikan S1 FKIP Bahasa dan Sastra
Indonesia Universitas Lampung dan S2 Program Studi Magister Pendidikan Bahasa
dan Sastra Indonesia (MPBSI) Universitas Lampung. Karya-karya puisi telah dimuat
di media lokal dan nasional. Beberapa buku antologi puisinya “Cerita Tentang
Kita”, “Di Ujung Jalan”, dan “Time Line”. Seorang Kepala SMK Maharati
Kalimantan Tengah. Juara Kepala Sekolah Berprestasi Jenjang SMK Tingkat
Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2021
TITIN
ANI MARWATI
Menggapai Asa
Kupandangi
bayang fatamorgana pagi ini
Kurajut
asa setiap langkah kaki ini
Bayangmu
selalu menghiasi setiap taman surgawi
Memecah
lamunan tak bertepi
Meski
banyak cobaan yang menghadangmu
Jangan
patah semangat karena itu
Kau
kota kecilku yang selalu menang dari masa lalu
Tetaplah
kuat demi masa depanmu
Lihatlah
hamparan kejayaanmu
Rakyatmu
selalu tersenyum untukmu
Mengumpulkan
tekad nan kuat untuk mendukungmu
Merangkai
kembali serpihan-serpihan kegagalan untuk menuju kejayaanmu
Kami
berharap suatu hari nanti
Warna
warni pelangi akan menghiasi
Setiap
sudut kota ini
Kota
kecil nan indah permai
Kami
berharap sepenuh jiwa raga
Semoga
semua yang diangan menjelma menjadi nyata
Selalu
berlindung pada Yang Kuasa
Agar
terkabul semua angan dan doa
Titin Ani Marwati, S. Pd,
salah satu guru di SMA Muhammadiyah Wates (Kedunggong, Wates, Kulon Progo).
Saat ini tinggal di Pedukuhan IV, Rt 016 Rw 008, Bojong, Panjatan, Kulon Progo.
No HP : 087826322281.
JULI
ARNA
Akhir Sebuah Awal
Impian
baru…
Menjadi
saksi bisu
Perjuangan
yang menderu
Ilmu
yang terucap di lisan guru
Tersimpan
di buku-buku
Menjadi
bekal impian itu
Perpisahan
begitu pilu
Menghitung
waktu
Tiada
kata bertemu
Bersama
seperti dulu
Derai
canda tawa
Berubah
jadi air mata
Walau
air mata berlinang
Bukan
berarti kerelaan
Meski
menyapa namun tetap berduka
Apakah
ini sebuah akhir?
Apa
mungkin ini sebuah awal?
Inilah
akhir sebuah awal…
Juli Arna, lahir di Kulon Progo, 20 Juli 2006, tinggal di Panjatan, Kulon Progo. Anak bungsu dari 3 bersaudara ini memiliki hobi menulis puisi sejak dibangku kelas 5 Sekolah Dasar. Penulis dapat dihubungi melalui Email juliarna06@gmail.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar